Thursday, 28 July 2016

puisi tak jadi

tika hati terasa,
baik tangan menulis,
agar ini dapat dipandang lagi
bila hati dah bahagia.

untuk ingat,
tak semua orang selalu ada,
yang selalu ada cuma satu,
yang selupa dilupakan.

maka tika ni
maka terbayanglah wajah2 mereka,
yang selalu masak cekodok ikan bilis,
yang selalu pinjam tab untuk topap,
yang selalu gaduh,

dan tak lupa,
yang dah bertebaran sayapnya.
yang mungkin dah melupakan
yang mungkin dah tak ingat nama

sayu ,
pilu,
kenapa terbayang?
sebab sayang.
masih sayang ?
takkan hilang.
pasakkan rindu,
moga jadi ibadah,

taknak lah sia sia,
nanti sia sia .

biar air mata jadi murah,
langsung tiada salah,
menangislah,
lepaskan masalah,
lepaskan resah gelisah,

tapi ingat,
kembali hanya pada yang satu,
persandaran yang hak.

bila bersandar padaNya,
tika terasing rasa tetap ramai,
tika terasing rasa tetap damai.

goodluck in future, dear myself 💪💪